Keluhan hati

As'salamualaikum ,

 Abdullah Ibnu Mas'ud menjawab 


" Bawalah hatimu mengunjungi tiga tempat . Pertama , ke tempat orang yang membaca Al-Quran , tidak kira samada kamu ikut membacanya ataupun kamu hanya mendengar bacaan orang lain . Kedua , kamu menghadiri majlis pengajian yang mengingatkan kamu kepada Allah . Ketiga , kamu mencari waktu sunyi , contohnya di waktu malam dan ketika itu kamu bangun melaksanakan ibadah kepada Allah serta memohon kepadaNya agar diberikan ketenangan dan kedamaian hati kepadamu . 

Jika selepas melakukan semua itu jiwamu masih juga tidak tenteram maka mintalah kepada Allah agar digantikan hatimu dengan hati yang lain kerana hati yang kamu miliki sekarang ini bukan hatimu . "




Dalam Al-Quran , Allah menyebutkan,

" SesungguhNya manusia diciptakan bersifat suka mengeluh . Apabila dia ditimpa kesusahan dia berkeluh-kesah dan apabila mendapat kebaikan ( harta ) dia menjadi kedekut . Kecuali orang yang melaksanakan solat . Mereka tetap setia melaksanakan solatnya . " [ Surah Al-Ma'aarij ] , ayat 19-23 .


Kita meluahkan kepada orang yang betul , orang yang sedia membantu atau sekurang-kurangnya kepada orang yang sudi mendengar cerita kita pada pandangan yang positif . Mereka sudi menerima kehadiran kita dengan hati yang lapang dan sabar mendengar apa-apa yang kita luahkan . Sebaliknya , elakkan meluahkan keluhan hati kepada orang-orang yang tidak sudi menolong , sama ada tolong mendengar masalah atau menolong menyelesaikan masalah . Elakkan juga menyatakan kepada orang-orang yang terkenal dengan sikap negatif kepada orang lain . 


Ajaran Islam mengajar kita hal sebaliknya . Setiap musibah yang melanda haruslah dilihat dari sudut positif . Insan diminta meyakini bahawa segala ketentuan Ilahi akan ada hikmahnya . Baik dan buruk hanya pada pandangan mata kasar manusia , namun setiap ketentuan Allah berlandaskan sifat kebijaksanaanNya . Cara hidup Islam ini akan mengembalikan energi positif ke dalam diri insan yang dilanda ujian . Fitrah insan yang diciptakan dengan penuh energi positif harus dikembalikan kepada asalnya . Dengan kekuatan ini , segala ujian dapat diterima dengan sabar dan reda .


Kemuncak segala kesedihan insan akan lebur bilamana dirinya hampir dengan Allah yang menentukan segala perjalanan hidup manusia di muka bumi ini . Menyatakan keluhan hati kepada Allah di waktu keheningan malam merupakan saat yang sangat mendamaikan hati bagi insan yang ikhlas bangun malam beribadat kepadaNya . Inilah sunnah Rasulullah SAW demi membina kekuatan dalaman diri dalam mengharungi segala dugaan hidupnya di sepanjang perjuangan dakwah ke jalan Allah . 


" Wahai orang yang berselimut ( Muhammad ) ! Bangunlah ( untuk solat ) pada malam hari , kecuali sebahagian kecil ( iaitu ) separuhnya atau kurang sedikit dari itu atau lebih daripada ( seperdua ) itu dan bacalah Al-Quran dengan tartil . Sesungguhnya Kami menurunkan wahyu yang berat ( Al-Quran ) kepadamu . Sesungguhnya bangun malam ( bersolat dan beribadat ) itu lebih kuat ( mengisi jiwa ) dan ( bacaan Al-Quran pada waktu itu ) lebih berkesan . " [ Surah al-Muzammil , ayat 1 hingga 6 ]



Sesungguhnya setiap insan di ajar untuk tidak menyerah kalah bila dilanda ujian hidup . Nyatakanlah setiap keluhan hati dengan cara yang betul agar diri terus bersemangat menempuh hari-hari depan . InsyaAllah .



No comments:


JAZAKALLAHU KHAIRA , SEMOGA BERMANAFAAT !